Isue Paus Benediktus Mundur, karena Menerima Kebenaran Islam ? Atau karena ada Skandal Homoseks di Vatikan?
UMAT KRISTEN MAKIN TERGONCANG KARENA TERSESAT SELAMA INI ??
======================================
WAAHH.. Penampakan Paus Benediktus XVI Lagi Sholat …
======================================
WAAHH.. Penampakan Paus Benediktus XVI Lagi Sholat …
ISTANBUL, Turki (SSP) – Untuk pertama
kalinya Paus Benediktus XVI berkunjung ke Masjid Biru yang terkenal di
Istanbul. Paus berdiri sholat di samping Mustafa Cagrici, mufti agung
Istanbul, menghadap mekkah dan menundukkan kepalanya dalam keheningan..
sumber | iniunic.blogspot.com | http://www.kaskus.co.id/thread/51202f944f6ea1b112000000/waahh-penampakan-paus-benediktus-xvi–lagi-sholat-gan/
RAHASIA DIBALIK PENGUNDURAN DIRI PAUS BENEDIKTUS KE-IX
Seorang peneliti Saudi mengungkapkan dalam perbandingan agama, kristenisasi dan urusan Vatikan, Direktur Essam.
Alasan sebenarnya Paus Vatikan yang
mengumumkan niatnya untuk mengundurkan diri, yang mengguncang komunitas
Katolik di seluruh dunia, sebagai Paus pertama kali yg mengundurkan diri
sejak 6 abad yang lalu.Melalui akun nya di twitter mengungkapkan apa yg
tersingkap dari faktor faktor sebenarnya, pengunduran diri Paus
Benediktus yg ke 16 ini disiarkan pertama kalinya. Dia mengatakan,
penyebab utama penguduran diri Paus adalah setelah terjadinya kekacauan
dari kalangan gereja Vatikan, terhadap Injil Lama yg di dalamnya
terdapat Nama Rasul Muhammad Shalallahu ‘alaihi wassallam, yang sampai
saat ini masih berada di Vatikan.
Terdapat 3 orang dalam Vatikan itu yg menyembunyikan keislamannya.
Dan Paus selalu berusaha mencari tahu mereka. Dan salah satu diantara
mereka adalah penanggung jawab pembuatan surat pernyataan pengampunan
dosa (dalam agama Khatolik). Dan ada salah satu yang mengumumkan
keislamannya. Akibatnya dampak dari diumumkannya keislaman dia. Dia
pindah ke Afrika Selatan dan tinggal di sana. Di negaranya Ahmad Deedat.
Syaikh Ahmad Deedat lah yg menjadi sebab keislamannya.Beliau menegaskan
dalam akun twitter nya bahwa sebenarnya pengunduran diri Paus
Benediktus IX bukanlah karena sakit. Karena sebelumnya Paus Yohanes II
usianya lebih tua dan penyakitnya lebih parah, namun ia tidak
mengundurkan diri dari keuskupan gereja Vatikan.
Ini adalah argumentasi untuk menghadapi
media.Dan dia juga telah menentang Vatikan yg telah mendustai kabar
keislaman 35 uskup dan pendeta dari pembesar pembesar Vatikan.
Kebanyakan mereka menyembunyikan kesilamannya karena kekhawatiran
terhadap keselamatan hidupnya, sebagian kecil juga ada yg mengundurkan
diri. Dan Paus memilih untuk diam selama 6 tahun. Vatikan sampai saat
ini masih belum memiliki kekuatan untuk membantah kabar keislaman 35
uskup tadi. Maka Paus Benediktus IX pun mengundurkan diri.
Dia juga menambahkan Paus juga berusaha untuk menutupi keislaman
mereka dengan melakukan hujatan terhadap islam dan hinaan kartun Nabi
Muhammad secara terang terangan pada tahun 2006. Namun usahanya justru
menjadikan senjata untuk dirinya sendiri yang berujung pada pengunduran
dirinya.Dia mengisyaratkan bahwa dokumen-dokumen Vatikan yg menyelidiki surat pernyataan itu tidak seorang pun mengetahuinya sampai saat ini ditangan siapa surat itu berada. Akan tetapi seorang pengamat mengatakan bahwa Paus menghilangkannya bersamaan dengan keluar dari kantor tugasnya segera.
Dia juga menegaskan terdapat arsip arsip pemberhentian Paus dan penangkapannya di beberapa negara yg dikunjunginya karena keterlibatannya dalam menutup-nutupi kekerasan dan skandal seksual.
Dan peneliti ini menutup dengan memotivasi para da’i dan ulama untuk melakukan kegiatan dakwah dengan istiqomah untuk mendakwahi orang orang khatolik dari pengkultusan terhadap Paus dan uskup dibawahnya menuju penyembahan kepada Allah Subhanahu Wata’ala.
Wallahu’alam bishowab
sumber : GEREJA DAN PENDETA MEMBONGKAR KETOLOLAN AGAMA KRISTEN dan media internasional.
Catatan Redaksi Bayt al-Hikmah Institute (AYS):
Berita di atas dikutip dari salah satu situs Islam garis keras, yang belum tentu kebenarannya. Sehingga masih harus tabayyun (check and rechech) tentang kebenarannya. Namun demikian untuk memperluas wawasan tentang masalah ini, ada baiknya juga kita membaca buku di bawah ini
Penulis: John Hogue
Jumlah halaman: 154
Harga: Rp 15.000,-
Sinopsis
Pada tahun 1139, St. Malachy menempuh perjalanan ziarah yang mengerikan dari Irlandia menuju Roma. Saat melihat Kota Abadi tersebut, ia jatuh ke tanah dan samar-samar mulai menggumamkan kalimat-kalimat Latin yang masing-masing menandakan takdir para Paus di masa depan.
Jumlah halaman: 154
Harga: Rp 15.000,-
Sinopsis
Pada tahun 1139, St. Malachy menempuh perjalanan ziarah yang mengerikan dari Irlandia menuju Roma. Saat melihat Kota Abadi tersebut, ia jatuh ke tanah dan samar-samar mulai menggumamkan kalimat-kalimat Latin yang masing-masing menandakan takdir para Paus di masa depan.
Manuskrip tersebut dikunci dalam ruang labirin Vatikan selama empat
ratus tahun. Pada saat ditemukan lagi di tahun 1595, manuskrip tersebut
ditolak oleh para petinggi Gereja. Mereka menganggapnya sebagai
penipuan, tapi isi ramalan tersebut secara menakjubkan dan menakutkan
tetap akurat: sampai hari ini 90 persen telah menjadi kenyataan.
Prediksinya mencakup rentang renteten tahun sampai runtuhnya kepausan
menjelang Hari Kiamat. Dia memprediksi: Setelah meninggalnya Paus
Benedictus XVI akan muncullah Paus Terakhir yang anti Kristus yang
menyebabkan runtuhnya gereja dan hadirnya Hari Kiamat. Akankah remalan
ini benar-benar akan terwujud?
“Sekali lagi, grand master futurolog dan penulis biografi super
Nostradamus telah menulis sebuah buku besar yang berurusan dengan masa
depan dan masa lalu kita. Buku ini adalah karya ilmiah yang dibaca
seperti karya fiksi yang laku keras…buku ini akan menarik bagi semua
yang memandang Gereja Roma tanpa memihak, lengkap dengan
ketidaksempurnaannya.”
”Sebuah buku menarik. Karena memuat beragam prediksi tentang masa depan Kepausan Vatikan.”
— with Fathurrahman Hasi.JUM’AT, 22 FEBRUARI 2013 | 20:26 WIB
Paus Mundur karena Skandal Homoseksual di Vatikan?
TEMPO.CO, Kota Vatikan—Kabar tak sedap mulai berhembus mengenai alasanpengunduran diri Paus Benediktus XVI. Walaupun pria 85 tahun itu menegaskan dirinya mundur dengan alasan uzur dan kesehatan yang mulai memburuk, tetapi sebuah harian Italia, La Repubblica, mengungkapkan alasan lain yang sangat kontroversial.Berdasar laporan yang ditulis pada Kamis waktu setempat, pria yang bernama asli Joseph Aloisius Ratzinger itu mengundurkan diri setelah tim investigasi internal melaporkan adanya praktik homoseksual, pemerasan dan korupsi di Vatikan.
Sejak mencuatnya dugaan skandal VatiLeaks tahun lalu, Paus membentuk tim investigasi yang terdiri dari tiga kardinal yakni Kardinal Spanyol, Julián Herranz, Kardinal Slovakia, Jozef Tomko serta Kardinal Salvatore De Giorgi, bekas Uskup Agung Palermo. Mereka diminta menyelidiki sejumlah tuduhan seperti penyelewengan keuangan, kronisme, dan korupsi di Vatikan.
Pada 17 Desember lalu, tim kardinal menyerahkan dua bundel berkas kepada Benediktus. Hasil penyelidikan yang dituangkan dalam berkas setebal masing-masing 300 halaman itu mengungkap sejumlah faksi di dalam tubuh Vatikan telah melanggar 10 Perintah Allah, terutama nomor enam mengenai perzinahan dan nomor tujuh tentang pencurian.
“Di hari itulah, dengan berkas-berkas di mejanya, Benediktus XVI mengambil keputusan yang telah begitu lama dia renungkan,” tulis La Repubblica.
Menurut penuturan seorang sumber yang dekat dengan ketiga kardinal, tim penyidik telah menemukan sebuah jaringan gay bawah tanah yang anggotanya merupakan sejumlah pejabat Vatikan dan warga non-Vatikan. Kegiatan mereka berlangsung di beberapa tempat di Roma dan Vatikan. Akibatnya, para pelaku menjadi rentan terhadap pemerasan.
Juru bicara Vatikan, Federico Lombardi, menolak menanggapi kabar terssebut. “Baik saya maupun ketiga kardinal tidak akan mengkonfirmasi atau membantah masalah ini. Kabar ini justru memperburuk kondisi menjelang konklaf atau pemilihan Paus baru,” kata Lombardi.
Laporan ihwal jaring homoseksual dalam tubuh Tahta Suci Vatikan bukanlah yang pertama ditulis La Repubblica. Pada 2010, harian ini melaporkan seorang anggota paduan suara Vatikan dipaksa mundur karena menyewa pelacur pria. Beberapa bulan kemudian, sebuah majalah mingguan Italia merekam seorang pastur yang mengunjungi klub gay dan berhubungan seksual dengan sesama jenis.
Adapun jumlah kardinal yang akan mengikuti pemilihan Paus baru atau konklaf berkurang menjadi 116 orang. Kardinal Indonesia, Julius Rijad Darmaatmadja, menjadi satu-satunya kardinal yang mengudurkan diri. “Saya tidak bisa hadir karena kondisi mata saya yang semakin melemah. Sehingga saya tidak mungkin membaca dokumen yang harus dilakukan saat konklaf,” ujar Julius seperti dilansir majalah Katolik, Hidup, edisi 24 Februari lalu.THE GUARDIAN | CHANNEL NEWS ASIA | NEWS.COM.AU | SIT
A
http://www.tempo.co/read/news/2013/02/22/117463080/Paus-Mundur-karena-Skandal-Homoseksual-di-Vatikan
SELAMAT KEPADA PAUS FRANSISCUS I
(Prihatin atas Berita Dibalik Mundurnya Benedictus XVI)
Setelah pengunduran diri Paus Benedictus XVI, pada 13 Maret 2013 Tahta Suci Vatican kembali memilih penggantinya melalui Sidang Konklaf sebanyak dua kali. Ia adalah Kardinal Jorge Mario Bergoglio (76 tahun) dan lahir di Buenos Aires, Argentina dari Ibu asli Argentina & Ayah Italia. Ia mengambil gelar kepausan sbg. Franciscus I.
Banyak rumors berkembang seputar mundurnya Benedictus XVI ini, apakah beliau mundur secara sukarela krn faktor usia sebagaimana release Vatican atau “dimundurkan” scr. halus dari Tahta SUci Vatikan.
Satu diantara alasannya adalah tulisan Benedictus XVI yg pernah mempersoalkan waktu Kelahiran Kristus (http://forum.kompas.com/internasional/226182-paus-benedictus-xvi-pertanyakan-kelahiran-yesus.html). Termasuk berita terkait penangkapan Kepala Pelayan Kepausan, Paolo Gabriele (46 tahun) yg diduga membocorkan dokumen rahasia Studi Pribadi Kepausan
(http://www.tempo.co/read/news/2012/05/26/117406354/Pelayan-Paus-Benedictus-XVI-Ditangkap-Polisi). Dan terakhir adalah penafsiran berita kunjungan Paus Benedictus XVI ke Mesjid Biru di Turki.
~ Saya hanya bisa berkomentar hanya Allah SWT yg
lebih mengetahui suara hati Paus Benedictus XVI yg sebelumnya acap
menggundahkan hati ummat Islam dg berbagai ucapan beliau sebelumnya.